Bullying dalam Al-qur’an Analisis Terhadap Ayat-ayat Bullying dengan Pendekatan Maqashidi

Main Article Content

Fithrotin Fithrotin
Nidaul Ishlaha

Abstract

Seiring dengan berkembangnya zaman bullying tidak hanya terjadi di dunia nyata saja, namun marak terjadi di dunia maya, bahkan bisa menjadi sebuah kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari dapat merusak kenyamanan sosial. Dalam syariat Islam bullying sendiri dilarang karena dapat menimbulkan rusaknya hubungan antar sesama (hablum minannas) dan berbagai kemudharatan lainnya yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Bullying merupakan suatu tindakan yang tidak bertanggung jawab berupa: mengganggu, intimidasi, penindasan, pengucilan, merendahkan, serta melukai orang lain yang dianggap lemah, baik secara fisik, verbal, maupun psikis, yang dilakukan secara sengaja. secara garis besar bullying diklasifikasikan menjadi empat jenis yaitu bullying verbal, non-verbal, psikis atau mental dan cyber bullying. Berdasarkan beberapa kisah yang terkandung dalam al-Qur’an menyatakan bahwa praktik bullying sudah terjadi pada masa-masa terdahulu mulai dari pra islam (zaman jahiliyah), zaman para Nabi, sebagaimana kisah yang dialami oleh para Nabi dan Rasul terdahulu saat menghadapi kaumnya, hingga pada masa sekarang. Bullying dalam al-Qur’an diterangkan dalam tujuh term diantaranya: yaskhar (menghina), talmizu (menghina), istahza’a-yastahzi’u (mencaci atau mengolok-olok), i’tada-ya’tadi (permusuhan), zalama-yazlimu (kezaliman), qatala-yaqtulu (pembunuhan), dan fasada-yafsudu (merusak). Namun peneliti menggunakan satu term sebagai artikel yaitu “yaskhar “ sehingga muncul tiga surat di antaranya: QS. Hud:38-39, QS. al-Baqarah:212, dan QS. al-Hujarat:11. Artikel ini merupakan artikel kepustakaan (library reseach), dengan menggunakan metode tematik dengan pendekatan maqashidi untuk menemukan maqashid beserta nilai-nilai fundamental yang terkandung dalam ayat-ayat bullying. Hasil akhir dari artikel tersebut menyatakan bahwa terdapat empat maqashid diantaranya: hifdz al-Din, hifdz al-Aql, hifdz al-Nafs dan hifdz al-Nasl,  selain itu terdapat tiga nilai fundamental diantaranya: nilai keadilan, kemanusiaan dan tanggung jawab.

Article Details

How to Cite
Fithrotin, F., & Ishlaha, N. (2022). Bullying dalam Al-qur’an : Analisis Terhadap Ayat-ayat Bullying dengan Pendekatan Maqashidi. Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran Dan Tafsir, 5(2), 187-200. https://doi.org/10.58518/alfurqon.v5i2.1393
Section
Articles

How to Cite

Fithrotin, F., & Ishlaha, N. (2022). Bullying dalam Al-qur’an : Analisis Terhadap Ayat-ayat Bullying dengan Pendekatan Maqashidi. Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran Dan Tafsir, 5(2), 187-200. https://doi.org/10.58518/alfurqon.v5i2.1393

References

Mustaqim Abd, Argumentasi keniscayaan Tafsir Maqasid Alqur’an sebagai Basis Moderasi Islam, dalam pidato pengukuhan Guru Besar di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada 16 desember 2019.

Mustaqim Abdul,”Argumen keniscayaan Tafsir Maqasidi sebagai basis moderasi islam”, (Universitas Islam Negri Sunan Kalijaga Jogjakarta 2019),32.

Izzan Ahmad, Metodologi Ilmu Tafsir(Bandung: Tafakur,2009), 115.

Al-Qur’an Kemenag online.

Al-Raisunu, Nazariat al-Maqasid inda Imam al-Asyatibi, (Virginia: al-Ma’had al-Alimi li al Fikri wa al islami,1995).

Cerita Nabi Yusuf a.s, http://ceritaislami.net/cerita-nabi-yusuflengkap-dibuang-di-sumur-dijual-di-pasar/(20 Januari 2022 ).

Dalyono, Psikologi Pendidikan, cet. 7 (Jakarta: Rineka Cipta, 2012) , 129.

Ela Zain Zakiyah dkk “ Faktor yang mempengaruhi remaja dalam melakukan Bullying”, Jurnal Artikel & PPM, Vol 4 (No: 2), juli,2017:129 – 389.

Chakrawati Fitria, Bullying Siapa Takut, (Solo: Tiga Serangkai,2015),11.

Gerda Akbar, Mental Imageri Mengenai Lingkungan Sosial Yang Baru Pada Korban Bullying,(eJournal Psikologi, 2013),26.

Imam Azhar, Dkk, Panduan Penulisan Skripsi IAI TABAH (Lamongan: IAI TABAH Press, 2019), 71.

Intan Kurnia Sari, Bullying dalam Al-Qur’an (Studi tafsir Kementerian Agama Republik Indonesia), (Lampung: UIN Raden Intan,2018), 24

Irawan Sapto Adhi, "Mengenal Jenis-jenis dan Contoh Perilaku Bullying yang Kerap tak disadari,” ,https://health.kompas.com/read/2020/02/03/102900568/mengenal-jenis-jenis-dan-contoh-perilaku-bullying-yang-kerap-tak-disadari?page=all (19Januari 2022).

Iswatun hasanah, Penanganan Bullying Anak Usia Dini, Jurnal Pendidikan Anak, (VOL. II, Edisi 2, Desember 2013), 364.

Jalaluddin Rakhmat, Psikologi Komunikasi(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2015),45.

Jhon W. Creswell, pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran; edisi keempat (Yogyakarya: Pustaka Belajar, 2016), 253.

Mangadar Simbolon, Perilaku Bullying Pada Mahasiswa Berasrama (Jurnal Psikologi, Volume 39, No. 2, Desember 2012: 233 – 243), 235.

Mangadar Simbolon, Perilaku Bullying Pada Mahasiswa Berasrama, (Jurnal Psikologi, Volume 39, No. 2, Desember 2012), 3.

Mannaul Qattan, Mabahis fi Ulum Alqur’an ( Kairo: Maktab Wahbah,2007),316.

Mayola Andika, Penafsiran Ayat-ayat Hifdz al-Aql Persepektif tafsir Maqasid, (Skripsi, Universitas Islam Negri Sunan kalijaga,Yogyakarta,2020).

Moh. Mauluddin, Khusnul Muttaqin, and Ahmad Syafi’i. “Ibrah Kisah Penolakan Nabi Yusuf Terhadap Ajakan Imra’at Al-Aziz Perspektif Tafsir Maqashidi”. Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran dan Tafsir 5, no. 1 (June 30, 2022): 107 - 123. Accessed January 15, 2023. https://ejournal.iai-tabah.ac.id/index.php/Alfurqon/article/view/987.

Mubarok Ahmadi, and Tri Tami Gunarti. “Etika Berkomunikasi Di Media Sosial Dalam Mensikapi Informasi Penyebaran Covid 19 Di Lamongan: Studi Etnografi Virtual Di Media Sosial Instagram Pada Akun dinkes_kablamongan”. Alamtara: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam 5, no. 1 (June 16, 2021): 31-38. Accessed January 15, 2023. https://ejournal.iai-tabah.ac.id/index.php/alamtaraok/article/view/680.

Mufti Hasan, “Tafsir Maqasid, Penafsiran Alqur’an Berbasis Maqasid Asyari’ah”, Jurnal Maghza, (Vol 2 No 2 Juli-Desember 2017), 16-17.

Muhammad Amin Suma,Ulum Alquran,(Jakarta:Rjawali pres,2014).,391.

Muhammad Fuad Abd al-Baqi, al-Mu’jam al-Mufahras li alfaz Alquran al-Karim, (Dar al-Kutub al-Misriyyah,1364),347.

Sindo News.com, l"Indonesia Tempati Posisi Tertinggi Perundungan di ASEAN", https://nasional.sindonews.com/berita/1223442/15/indonesia-tempati-posisi-tertinggi-perundungan-di-asean (19 Januari 2022).

Tri Tami Gunarti, and Mubarok Ahmadi. “Narasi Al-Tsawab (الثواب) Dalam Al Quran Prespektif Linguistik Behaviourisme”. Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran dan Tafsir 5, no. 1 (June 30, 2022): 91 - 106. Accessed January 15, 2023. https://ejournal.iai-tabah.ac.id/index.php/Alfurqon/article/view/986.

Tri Tami Gunarti, and Mubarok Ahmadi. “Stilistika Al-Qur’an: Memahami Bentuk-Bentuk Komunikasi Dalam Surah Asy Syu’ara’”. Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran dan Tafsir 4, no. 2 (December 16, 2021): 144-154. Accessed January 15, 2023. https://ejournal.iai-tabah.ac.id/index.php/Alfurqon/article/view/748.