Sinergi Guru dan Orangtua dalam Penerapan Nilai-nilai Pendidikan Islam di TK Sirojul Ulum Pesanggrahan Laren Lamongan
Main Article Content
Abstract
Usia dini merupakan salah satu fase yang terjadi pada setiap manusia dan sangat krusial karena akan bernilai tinggi bagi perkembangan anak sehingga bagi orangtua yang bijak akan mempersiapkan konsep pembelajaran yang sempurna dalam membersamai pada fase ini. aspek perkembangan pada anak usia dini menjadi sesuatu yang sering diperbincangkan karena sangat berkaitan dengan kualitas bangsa sebagai khalifah demi kelestarian bumi. Menjadi orangtua tentu memiliki harapan yang besar terhadap anaknya sehingga dengan bersungguh-sungguh memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak dan sekolah merupakan tempat atau rumah kedua bagi anak-anak sehingga mereka mendapatkan pembelajaran yang berkualitas dari para guru.
Guru merupakan orangtua kedua bagi anak di sekolah tentu mengoptimalkan segala hal yang dimilikinya, lewat mendidik dalam 6 aspek perkembangan bagi anak usia dini, yaitu moral dan agama, sosial emosional, seni, kognitif, bahasa dan fisik motorik.
Aspek moral dan agama merupakan salah satu aspek perkembangan bagi anak yang berkaitan dengan penerapan nilai-nilai pendidikan Islam bagi anak seperti dalam praktik ibadah sholat, puasa, haji dan bagaimana sejatinya menjadi seorang muslim/ah yang patuh dan taat kepada Allah yang maha Esa, ruang lingkup lainnya selain ibadah juga berkaitan dengan akidah dan akhlak. Orang tua dan guru merupakan satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan dalam penerapan nilai-nilai pendidikan Islam bagi anak, karena apa yang diajarkan di sekolah terkonfirmasi dengan pembiasaan atau keteladanan yang dilakukan di rumah sehingga terdapat sinergi atau kerjasama yang baik bagi keduanya. TK Sirojul Ulum Pesanggrahan merupakan obyek penelitian yang kami lakukan terkait sinergi antara orangtua dan guru dalam penerapan nilai pendidikan Islam.
Kata Kunci : Sinergi, orang tua, nilai pendidikan Islam, guru
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Beverly, Otto. 2015. Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Dewi, Heni Fitria. 2013. Meningkatkan Kemampuan Bahasa Awal Anak Usia Dini Melalui Media Cerita Bergambar Di RA Tarbiyatul Athfal. Jurnal Ilmiah Pg-Paud Ikip Veteran Semarang.
Itadz. 2008. Cerita Anak Usia Dini. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Madyawati, Lilis. 2016. Strategi Pengembangan Bahasa pada Anak. Jakarta: Prenadamedia Group
Moeslichatoen. 1999. Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Depdikbud.
Moeslichatoen. 2004. Metode Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Novan Ardi W dan Barnawi. 2014. Format PAUD. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.
Pangestuti, Retno. 2013. Psikologi Perkembangan Anak. Surakarta: BASOSBUD
Rahayu, Aprianti Yofita. 2013. Menumbuhkan Kepercayaan Diri Melalui Kegiatan Bercerita. Jakarta: PT Indeks.
Rahayu, Sri. 2017. Pengembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini. Yogyakarta: Kalimedia.
Susanto, Ahmad. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Suyadi. 2014. Konsep Dasar PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Wulandari, Dwi. 2022. Penerapan Metode Bercerita Dengan Media Boneka Tangan Dalam Pengembangan Bahasa Anak Di TK Cemerlang Karangpandan Karanganyar Tahun 2021/2022. Skripsi Fakultas Ilmu Tarbiyah. Universitas Negeri Mas Said Surakarta.